Love At The First Chew (Cinta Pada Kunyahan Pertama)

Ciyee, akhirnya gue jatuh cinta (lagi), gue sampai lupa rasanya jatuh cinta. Tapi kali ini beda, jantung gue tidak berdegup kencang layaknya orang jatuh cinta pada umumnya, kali ini gue berasa seperti orang mabuk yang ingin nagih dan nagih minum ekstasi. Eits, jangan negthink. Gue bukan kecanduan alkohol, melainkan gue kecanduan boncabe #yailah.

Jadi lo jatuh cinta sama dia?

yak, gue jatuh cinta pada kunyahan pertama

kok bisa?

jadi gini ceritanya ...

**

Sore itu, gue iseng buka blognya bang Yon alias Aulion. Untuk yang suka mantengin @indovidgram di instagram, pasti tau siapa Aulion, yak, salahsatu founder sekaligus videos maker yang sekarang mulai menjadi seorang vlogger dan blogger. Multi talent abis! Karena masih newbie di dunia per-ngeblog-an (ribet amat bahasa gue), postingan bang Yon juga masih sedikit, ya karena passionnya di photography dan suka banget travel, akhirnya postingannya banyak diisi dengan foto travellingnya tapi asli keren-keren banget dan bikin ngiler! 

Back to the topic, akhirnya gue tertarik dengan salahsatu video yang ternyata adalah first vlognya bang Yon. Ketjeh. Vlognya bisa ditonton disini.

Gue menikmati vlognya karena bang Yon ganteng *eh bukan itu. Respon gue awalnya "apaan sih, first vlognya malah promosi produk" tapi gue salah, dia malah ngomongin boncabe. Gue penasaran, dan akhirnya baca-baca lagi blognya bang Yon dan ternyata dia emang suka pedes, nggak salah kalau dia punya banyak simpanan boncabe (yakali simpanan?). Akhirnya setelah ngiler berliter-liter, gue berniat membeli boncabe level 10. Seperti inilah penampakannya :

Sejak saat itu, aku telah menemukan cintaku (lagi). Ia yang kucari dan kudampakan selama ini, aku sangat beruntung memilikinya. Aku jatuh cinta padanya pada pandangan (ganti: kunyahan) pertama. Ku temukan ia di sebuah supermarket yang namanya terdiri atas penggabungan dua kata yakni bangsa kita, Indo, dan kata keduanya adalah nama bulan, Maret. 

Akan kubawa kau kemanapun ku pergi, tak rela kau terlepas dari genggamanku dan jatuh ke tangan orang lain (baca: diambil temen, dicopet dll). Ah sudahlah, aku tak ingin banyak bercerita tentangnya, aku takut ada orang yang tak bertanggung jawab yang membaca ini dan akhirnya berniat mencurinya, maka dari itu kini ia ku letakkan di sebuah kotak kaca di loteng bawah tanah dan dijaga ketat oleh aparat #cukup #guemenggila.

Enak nggak, sih?

Enak banget, xob!

Yang asyik dari boncabe adalah banyak cara untuk menikmatinya, mulai dari dicocol, dijilat, ditaburin (eh salah, boncabe itu sambal bubuk). Dan beberapa cara enak menikmati boncabe, diantaranya :

1. dinikmati dengan Nasi Hangat

Makanan pokok orang Indonesia adalah nasi, nggak enak rasanya kalau nggak makan nasi. "Belum makan namanya, kalau belum makan nasi" itulah slogan orang Indonesia. Caranya sangatlah mudah, hanya tinggal taburkan boncabe sesuai selera. Gue saranin, untuk pemula coba dulu level 10 karena kadar pedasnya tidak sepedas level 15 #yaiyalah. 

2. dinikmati dengan Mie Goreng atau Mie Kuah

Selain nasi, mie adalah makanan orang Indonesia karena cara membuatnya yang mudah dan nggak lama. Orang Indonesia kan sukanya instan. Sebelum gue kenal boncabe, saat gue ingin makan mie goreng atau kuah pedas gue harus memotong cabe rawit kecil-kecil atau menuang sambal botolan yang sambelnya lengket di botol dan sekali dituang jadi jebret semua. Ribet. Sejak gue punya boncabe, gue nggak perlu repot-repot potong cabe atau siapin sambal botol, gue tinggal tuang boncabe secukupnya dan mie siap disajikan. Simple. 

3. dinikmati dengan Tangan Sendiri

Apaan sih maksudnya? Ya, maksudnya adalah boncabe bisa dinikmati dengan cara dicemilin. Cara ini hanya dianjurkan saat stock makanan di rumah sudah habis dan kamu tidak tahu harus makan apa, karena takut mati kelaparan, cemilin boncabe adalah solusinya. Asyin-asyin pedes, enak!                                                                                                                                                                                                               



nb: tidak untuk pemula karena dapat 
menyebabkan diare dan gangguan pencernaan. 

Itu tadi adalah beberapa makanan yang bisa dinikmati dengan boncabe, dan sekarang ini adalah beberapa makanan yang sangat dilarang dimakan bersama boncabe.

1. Snack

Bukan, bukan ular, yang dimaksud snack adalah makanan ringan yang bunyinya kriuk kriuk (bukan, bukan juga kerupuk). Menurut iklan, salahsatu cara asyik makan boncabe adalah dimakan dengan snack. Tapi tahukah anda, bahwa snack sangatlah tidak dianjurkan dimakan bersama boncabe. Kemarin, gue mencoba makan snack yang ditaburi boncabe tapi ternyata yang ada boncabe gue berkurang beberapa gram (ciri-ciri orang pelit). Bahkan, sampai saat ini misteri mengapa boncabe dan snack tidak dapat bersatu masih belum terkuak. Mungkin karena snack memiliki permukaan yang tidak lengket.                                                       Hah?

2. Makanan Yang Belum Jadi

Makanan yang belum jadi sangatlah tidak dianjurkan dimakan bersama boncabe karena dapat membuat perut anda meronta-ronta kesakitan dan terbakar. Emang bisa? Bisa, kalau lo makan boncabe sama kompor. Konon katanya, barang siapa yang menikmati boncabe dengan makanan yang belum jadi dapat digolongkan sebagai kaum kanibalisme (yakali lo makan sama daging mentah). #bruh

3. Es

Sejak kapan es termasuk makanan? Tidak, tidak sejak negara api menyerang, melainkan sejak Albert Einstein menemukan penemuan baru bahwa es dapat digoreng (itukan es cream goreng?). Konon katanya, barang siapa yang memakan es dengan boncabe maka termasuk orang-orang nganggur. True. 

"Apapun makanannya, sambal taburnya tetap boncabe!"

Gue yakin bentar lagi pasti lo akan cabut ke swalayan dan beli boncabe, cepat atau lamban haha. Oke, salam cabe! *eh